Pertemuan Strategis IKN–Sarawak Bahas Penerbangan Baru hingga Jalur Kereta Lintas Negara

- Penulis Berita

Jumat, 12 Desember 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pertemuan Strategis IKN–Sarawak Bahas Penerbangan Baru hingga Jalur Kereta Lintas Negara

Pertemuan Strategis IKN–Sarawak Bahas Penerbangan Baru hingga Jalur Kereta Lintas Negara

IKNTIMES.COM — Peluang kerja sama antara Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) dan Pemerintah Sarawak, Malaysia kembali menguat setelah kedua pihak menggelar pertemuan di Kantor Otorita IKN pada Rabu (10/12/2025). Agenda ini menjadi momentum penting untuk membuka ruang kolaborasi di berbagai sektor, terutama transportasi, pendidikan, kesehatan, dan kebudayaan.

Dalam pertemuan tersebut, delegasi Sarawak dan jajaran Otorita IKN membahas sejumlah inisiatif yang berpotensi mempercepat integrasi konektivitas di Pulau Kalimantan. Selain menarik minat investasi, dialog ini juga menjadi langkah awal menuju kerja sama strategis yang dapat membawa dampak ekonomi jangka panjang bagi kedua wilayah.


Rute penerbangan baru Sarawak–IKN dibahas

Salah satu agenda utama pertemuan adalah pembahasan rencana pembukaan rute penerbangan langsung dari Sarawak menuju sejumlah daerah di Kalimantan, termasuk ke Nusantara. Pemerintah Sarawak menyiapkan maskapai baru, Air Borneo, yang ditargetkan mulai beroperasi pada Januari 2026.

Rute baru ini diharapkan memperkuat jalur transportasi udara di wilayah Borneo sekaligus memaksimalkan operasional Bandar Udara Internasional Nusantara sebagai bandara komersial.

“Kita dalam pulau yang sama di Borneo. Kami sangat tertarik dengan pembangunan Nusantara, ini adalah masa depan. Sesama di Borneo, kami bangga nantinya seluruh dunia akan datang ke Nusantara,” kata Menteri Pengangkutan Sarawak, YB Dato Sri Lee Kim Shin dalam keterangan tertulis, Kamis (11/12/2025).


Rencana jalur kereta lintas tiga negara

Selain membangun akses penerbangan, Sarawak juga menaruh perhatian pada pengembangan jalur kereta api lintas negara. Lee Kim Shin menyampaikan bahwa pembangunan rel yang menghubungkan Indonesia, Malaysia, dan Brunei Darussalam tengah dikaji lebih lanjut sebagai bagian dari visi mobilitas kawasan.

BACA JUGA:  Warga Karang Joang Gugat Kontraktor Jalan Tol IKN Akibat Kerusakan Rumah dan Banjir

“Selain transportasi udara, kami juga sedang mengkaji pembangunan jalur kereta api yang menghubungkan tiga negara, Indonesia, Malaysia, dan Brunei Darussalam,” ujarnya.

Dari sisi Indonesia, rencana tersebut disambut positif oleh Sekretaris Otorita IKN, Bimo Adi Nursanthyasto. Ia menilai, meningkatnya konektivitas akan menjadi katalisator pertumbuhan ekonomi regional.

“Sebentar lagi Bandara Nusantara akan beroperasi sebagai bandara komersial. Ini akan mempermudah mobilitas dari dan ke IKN. Tidak hanya udara, jika jalur kereta api lintas tiga negara terwujud, ini akan menggerakkan ekonomi Asia Tenggara dan memperlihatkan pada dunia kuatnya dinamika ekonomi kawasan,” ujar Bimo.

BACA JUGA:  Begini Menurut OIKN Mengenai Peta Jalan Pendidikan IKN untuk Generasi Menuju Indonesia Emas

Kolaborasi di bidang kesehatan dan kebudayaan

Tak hanya fokus pada mobilitas, kedua pihak juga membuka peluang kerja sama di sektor kesehatan. Sarawak yang memiliki sejumlah fasilitas medis unggulan, membuka opsi kolaborasi dengan rumah sakit di Nusantara, termasuk dalam bentuk riset medis bersama yang dapat memperkuat kapasitas layanan.

Di bidang kebudayaan, Sarawak dan IKN Nusantara melihat banyak kesamaan akar budaya sebagai modal pengembangan program bersama. Salah satu ide yang dibahas adalah potensi penyelenggaraan event budaya serumpun, seperti kompetisi sumpit dan program pertukaran kebudayaan.

Kolaborasi lintas sektor ini diharapkan tidak hanya mempererat hubungan Indonesia–Malaysia, tetapi juga memperkuat identitas Borneo sebagai kawasan strategis dengan potensi ekonomi dan budaya yang besar.

depo 5k

Sumber Berita: detikFinace

Berita Terkait

Arsitek Zaman Now Dituntut Melek Teknologi dan Siap Hadapi Tantangan Global
27 Tower Hunian ASN di IKN Siap Ditempati di Tahun 2025
Investor Jepang Sojitz Corporation Tertarik Investasi Properti di IKN

Berita Terkait

Jumat, 12 Desember 2025 - 22:13 WITA

Pertemuan Strategis IKN–Sarawak Bahas Penerbangan Baru hingga Jalur Kereta Lintas Negara

Selasa, 15 Juli 2025 - 13:03 WITA

Arsitek Zaman Now Dituntut Melek Teknologi dan Siap Hadapi Tantangan Global

Sabtu, 15 Februari 2025 - 05:03 WITA

27 Tower Hunian ASN di IKN Siap Ditempati di Tahun 2025

Senin, 5 Agustus 2024 - 06:37 WITA

Investor Jepang Sojitz Corporation Tertarik Investasi Properti di IKN

Berita Rekomendasi

Ilustrasi. Berhenti merokok. (Foto: Dok. Sasirin Pamai's Image)

Berita IKN Terkini

Ini Dampak pada Tubuh Saat Berhenti Merokok dari Jangka Pendek hingga Panjang

Selasa, 29 Jul 2025 - 15:02 WITA

Politik Pemerintahan

Prabowo Dorong Thailand–Indonesia Perkuat Aliansi Energi dan Ketahanan Pangan

Selasa, 20 Mei 2025 - 10:39 WITA